SUKODONO – Madrasah Ibtidaiyah (MI) Hasyim Asy’ari Bangsri, Sukodono berhasil menghantarkan siswanya menjadi juara satu pada ajang Pekan Olahraga dan Seni (Perseni) yang diselenggarakan oleh Kementrian Agama (Kemenag) Sidoarjo. Kegiatan tersebut dipusatkan di Lapangan Prambon kecamatan setempat, Selasa (20/06/2023).
Adalah Fahmi Khoirul Fadhil, siswa kelas lima yang berhasil mengharumkan nama MI Hasyim Asy’ari Bangsri Sukodono. Adam Firmansyah selaku guru pembina menceritakan bagaimana membina anak didiknya hingga sukses menjadi juara satu.
“Kami melakukan secara rutin latihan yakni seminggu dua kali. Selain itu tidak lupa waktu libur latihan Adam meminta kepada Fahmi untuk Latihan dasar sendiri di rumah,” katanya kepada NU Delta.
Untuk menyongsong Porseni tingkat Jatim, Adam telah menganalisis kembali dari hasil Porseni tingkat kabupaten, memperhatikan kesalahan dan kelemahan yang masih dilakukan dan memperbaiki kembali pada waktu latihan.
“Hal ini agar lebih baik lagi di tingkat provinsi. Karena waktu saya lihat hasilnya itu jaraknya sangat tipis dengan lawan-lawanya, hanya beberapa sentimeter saja,” ucapnya.
Adam mengaku sudah siap untuk mengantarkan siswanya mewakili Kabupaten Sidoarjo di Porseni Jatim Cabang tolak peluru.
“Insyallah kami akan melakukan yang terbaik untuk mengharumkan nama madrasah kami dan kabupaten Sidoarjo,” tandasnya.
Sementara Fahmi Khoirul Fadhil mengaku belum pernah mengikuti lomba tolak peluru. Ia bersyukur lomba pertamanya langsung membuahkan hasil menjadi juara di tingkat Kecamatan Sukodono dan kemudian menjadi juara satu tingkat kabupaten.
“Saya sangat bersyukur alhamdulillah telah menjuarai di tingkat kabupaten. Bismillah untuk tingkat selanjutnya yaitu provinsi yang akan dilaksanakan di Kabupaten Banyuwangi,” katanya.
Fahmi secara tegas mengatakan mempersembahkan secara khusus prestasinya untuk MI Hasyim Asy’ari dimana menjadi tempat ia menimba ilmu hingga meraih prestasi yang membangggakan. Ia juga menegaskan keberhasilannya tidak lain juga tas doa dari kedua orang tua. Dimana keduanya tidak hanya memberi doa, tetapi juga memberi support.
“Untuk teman-teman khususnya adik kelas, saya berharap agar mau mengikuti lomba dan memberanikan diri untuk mencoba hal-hal yang baru untuk meneruskan perjuangan saya pada lomba Porseni di tahun depan,” tandasnya.
Pewarta : Boy Ardiansyah
Editor : Mustain
