Madrasah Ibtidaiyah (MI) Ma’arif Pademonegoro Sukodono, Sidoarjo menggelar ujian tasmi Al-Qur’an 10 juz untuk Hilya Aulia yang masih duduk di kelas tiga. Tasmi dilaksanakan pada Kamis (22/06/2023) pagi di madrasah setempat. Edy Susilo selaku kepala madrasah mengucapkan selamat untuk Hilya Aulia atas tasmi’ Qur’an 10 juz.
“Kami harapkan semoga Aulia bisa menyelesaikan hafalannya sampai tuntas 30 juz. Serta bisa menjadikan motivasi tersndiri untuk Aulia khususnya, umumnya untuk teman-teman yang lainya agar lebih terpacu lagi untuk bisa selesai tahfidz 30 juz,” katanya kepada NU Delta.
Edy juga berharap semoga Hilya Aulia selalu membumikan dan melestarikan Al-Qur’an dimana saja. Sehingga Aulia, teman-temannya, keluarga serta guru-gurunya termasuk golongan ahlul Qur’an.
Sementara, H A Hafidz Ayatullah selaku ustadz pendamping mengatakan di lembaganya program mengaji menggunakan metode qiroati 6 jilid. Yang mana ustadz-ustadzahnya semua bersyahadah dan banyak juga ustadz-ustadzahnya yang sudah hafidz Qur’an 30 juz. Setelah Pasca Qiroati, anak-anak diarahkan di kelas tahfidz dan diniyah yang mengaji kitab dan ilmu nahwuu shorof. Setiap hari siswa wajib drill hafalan mereka secara berjenjang.
“Untuk hafalan baru wajib setiap hari disetorkan satu halaman dan untuk hafalan lama wajib dimurojaah minimal satu – dua juz setiap hari. Dengan konsep demikian diharapkan hafalan siswa tetap terjaga serta hafalan baru terus bertambah,” ungkapnya.
Siswa-siswi MI Maarif Pademonogoro juga terus dimotivasi agar bisa menjadi ahlul Qur’an yang lafdhan wa ma’nan wa amalan (ahli Qur’an secara bacaan, makna dan prilaku).
“Alhamdulillah, semoga dengan tasmi tahfidz Al-Quran 10 Juz ini anak kami bisa segera menyelesaikan hafalanya sampai 30 juz,” kata Iwan Zuhriyanto selaku ayah Hilya Aulia.
Pewarta : Boy Ardiansyah
Editor : Mustain
